Memakai Ikat Pinggang Sesuai Bentuk Tubuh Dan Warna Busana

03.45
Pada mulanya ikat pinggang merupakan suatu benda yang berfungsi sebagai pengga busana di badan. Seiring dengan perkembangan zaman, berkembang menjadi berfungsi sebagai pelengkap penampilan juga.
Sebagai  pemanis busana, sebaiknya pelelit pinggang ini disesuaikan dengan bentuk tubuh serta warna busana agar serasi dan sedap dipandang mata.
Bagaimana macamnya dan bagaimana memilih yang sesuai dengan postur tubuh, ikuti tips berikut :
  • Ikat pinggang  model klasik dengan lebar antara 4-5 cm. Ikat pinggang model ini biasanya dikenakan bersama dengan pakaian formal, seperti busana kantor. Cara penggunaannya setelah blus dimasukan ke dalam rok atau celana panjang, sisipkan ikat pinggang pada tempatnya. Pilih yang berwarna netral, misalnnya hitam atau cokelat.
  • Ikat pinggang dengan lebar antara 1-1,5 cm. Ikat pinggang seprti ini biasanya berfungsi sebagai pelengkap penampilan, karena penampilannya lebih fleksibel. Sesuaikan juga warna ikat pinggang dengan warna buasana yang dikenakan. Bagi yang memiliki badan gemuk, sebaiknya hindari pemakaian ikat pinggang model ini karena kesannya ikat pinggang jadi tersembuyi.
  • Ikat pinggang rantai dengan aneka bentuk gantungan atau batu-batuan. Ikat pinggang model kini disukai dan biasanya menjadi pemanisbusana polos yang dapat dikenakan untuk busana terusan atau stelan rok, celana panjang dan blus. Selain untuk mereka yang memiliki tubuh kecil, ikat pinggang model rantai ini bisa dipakai oleh mereka yang memiliki tubuh besar. asal tidak terlalu ramai dan pilih yang berukuran sedang.
  • Pelilit pinggang rantai mirip gelang panjang. Bentuk seperti ini cocok untuk mereka yang berbadan langsing, jika dipasangkan dengan busana terusan polos. Ikat pinggang ini akan tampak lebih menonjol.

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.