Biasanya dua kali dalam seminggu pohon pinus akan disadap dan diambil
getahnya. Tapi jangan salah, menyadap pohon ternyata pinus tidak sama dengan menyadap pohon karet
lho. Alat sadap pinus biasa disebut guris, bentuknya seperti pisau. Sedangkan alat
sadap pinus yang bentuknya seperti cangkul namanya kedukul.
Pohon dengan nama lain tusam ini ternyata banyak gunanya
lho. Batang nya bisa digunakan sebagai bahan baku korek api dan bahan bangunan.
Kulitpohon pinus bisa digunakan sebagai bahan bakar. Dan ini yang paling penting, pohon
pinus baik sekali untuk menahan tanah agar tanah tidak mudah terkikis oleh gerusan air hujan
sehingga dengan demikian tanah akan terhindar dari longsor. Makanya jaga tumbuh- tumbuhan di sekitar
kita biar alam tetap lestari dan terhindar dari musibah dan bencana alam seperti banyak terjadi saat ini. Sayangnya pinus mudah terbakar apalagi jika musim
kemarau tiba. Daun bunga dan ranting kering pinus sangat mudah terbakar sehingga rawan menimbulkan kebakaran
hutan.
Desa purbayani kec. Caringin kab. garut provinsi jawa barat. Meski berada
di daerah perbukitan desa ini ternyata juga merupakan desa yang dekat dengan
pesisir pantai laut selatan. Posisi desa ini terletak di bibir pantai laut selatan. Jadi jangan heran jika lahan pertanian desa
purbayani masih luas. Soalnya hampir semua orang tua bekerja sebagai petani. Selain
hamparan sawah dan perbukitan masih banyak ternyata tempat menarik di desa tsb.
Biasanya getah pinus harus diolah dulu di pabrik baru bisa
digunakan. Tapi di desa prubayani ada cara mudah mengubah pinus dengan cara
tradisional untuk dimanfaatkan. Pertama -tama rebus getah pinus yang masih encer sampai mendidih. Ini berguna untuk mengurangi kadar air dan membersihakn kotoran dalam getah. Namun kita mesti
hati-hati merebusnya karena getah pinus sangat mudah terbakar.
Jika getah pinus dipanaskan maka kotorannya akan mengendap
di bawah. sehingga kotoran dengan sendirinya akan terpisah dan menempati bagian bawah wadah. kalau sudah demikian maka akan gampang membersihkan getah pinus dari kotoran. kootran yang menendap di bawah tinggal dibuang saja.
Setelah dirasa cukup getah pinus
yang sudah dipanaskan kemudian ditambah sedikit tiner setelah itu bisa
digunakan untuk memlitur kayu. Kayu yang sudah diolesi pelitur tidak akan
dimakan rayap
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.